Alat Musik Tradisional dan Keunikannya
Aramba
Didaerah
Sumatera Utara ini banyak sekali alat-alat musik tradisional yang dapat kita
ketahui, tetapi kali ini saya akan membahas salah satu alat musik khas Sumatera
Utara.
Gambar di atas
ini adalah alat musik khas Sumatera Utara, yang mana nama alat musik khas
Sumatera Utara ini diberi nama Aramba. Sampai saat ini, alat musik khas
Sumatera Utara tersebut masih bisa kita temukan.
Aramba ini bukan
hanya menjadi alat musik biasa, akan tetapi Aramba ini menjadi salah satu alat
musik yang berfungsi sebagai simbol budaya di daerah Sumatera Utara. Selain
menjadi simbol-simbol kebudayaan, alat musik ini mempunyai posisi dalam
mengingatkan generasi-generasi tentang warisan dari nenek moyang di masa
lampau.
Alat musik
aramba ini berasal dari Pulau Nias daerah Sumatera Utara, nada dari alat musik
aramba ini berbuni seperti Ideofon, Ideofon itu artinya buni yang berasal dari
bahan awalnya.
Cara memainkan
alat musik aramba ini berbeda dengan cara memainkan alat musik serune kalee.
Bagaimana cara memainkan alat musik aramba ini? Cara memainkan alat musik ini
dengan cara dipukul dengan menggunakan setik pemukul alat musik.
Saluang
Alat musik khas
Sumatera Barat ini bentuknya hampir sama dengan bentuk suling. Hanya saja, Alat
musik yang bernama saluang ini hanya mempunyai 4 lubang pada tubuhnya.
Walaupun hanya
memiliki 4 buah lubang pada alat musik tersebut, saluang ini dapat menghasilkan
bunyi nada yang baik ketika kita meniupnya dengan bibir kita.
Alat musik
saluang khas Sumatera Barat ini memiliki jenis nada yang berbunyi Aerofon, apa
itu aerofon? Aerofon adalah bunyi yang bunyinya berasal dari hembusan-hembusan
angin.
Serangko
Gambar diatas
ini adalah alat musik khas dari daerah Jambi. Alat musik di atas ini diberi nama
oleh masyarakat-masyarakat Jambi dengan nama serangko.
Serangko adalah
jenis alat musik yang terbuat dari tanduk kerabau. Cara penggunaan alat musik
serangko ini dengan cara ditiup, dan panjang dari serangko ini kurang lebih
mencapai 1-1,5 meter. Pada zaman dahulu kala, serangko ini dipakai oleh
komandan-komandan perang untuk memberikan aba-aba.
Selain digunakan
untuk memberi aba-aba, alat musik serangko ini digunakan untuk simbol-simbol
pemeberitahuan ketika adanya musibah, seperti musibah kematian yang menimpa
penduduk di daerah Jambi.
Doll
Alat musik yang berbentuk sebuah gendang dengan bentuk
cembung pada bagian sisinya, yaitu doll namanya. Dari dulu, gendang ini selalu
dimainkan ketika adanya perayaan untuk mengenang kematian cucu Baginda
Rasulullah SAW.
Alat musik yang berasal dari daerah
bengkulu ini tidak bisa dimainkan oleh sembarang orang, yang dapat
memainkan alat musik (doll) ini hanya orang-orang yang memiliki keturunan dari
keturunan India saja yang dapat memainkannya.
Cara memainkan alat musik doll ini yaitu dengan cara memukul
kepada gendang dengan menggunakan alat pemukul.
Japen
Alat musik yang
bernama japen ini adalah alat musik tradisional dari daerah Kalimantan Tengah
yang mana alat musik tradisional tersebut paling terkenal daripada alat-alat
musik lainnya.
Bentuk alat
musik japen ini hampir sama bentuknya dengan kecapi, mulai dari cara memainkan
alat musiknya pun sama, yaitu dengan cara dipetik.
Selain dari
bentuk dan cara mainnya sama, nada-nada yang dihasilkan oleh japen juga mirip
dengan nada-nada yang dihasilkan oleh nada musik kecapi.
Geso
Geso
Alat musik
tradisional geso-geso ini terbuat dari kayu dan tempurung kelapa yang diberi
dawai. Untuk membunyikan dawai yaitu dengan cara digesekan menggunakan alat
khusus yang terbuat dari bilah bambu dan tali sampai akhirnya mengeluarkan
suara yang khas. Alat musik ini menghasilkan nada sesuai dengan tekanan jari.
Kolintang
Kolintang adalah
alat musik tradisional asli daerah Minahasa Sulawesi Utara. Nama kolintang
menurut orang-orang Minahasa datang dari suaranya : tong (suara rendah), ting
(suara tinggi) serta tang (suara umum).
Dalam bahasa
daerah setempat bermakna, ajakan “Mari kita kerjakan TONG TING TANG” yaitu :
”Mangemo kumolintang”. Ajakan itu pada akhirnya beralih jadi kata kolintang
supaya gampang dilafalkan oleh orang-orang.
Fu
Fu
FU merupakan alat musik yang banyak sekali ditemukan di
Maluku Utara dengan mengeluarkan jenis suara Aerofon. Untuk memainkannya dengan
cara meniup serta harus dikendalikan dengan telapak tangan untuk menatur suara.
Gendang Panjang
Alat musik tradisional ini berasal dari kepulauan riau.
Gendang panjang merupakan alat musik daerah yang sangat unik dan mempunyai
jenis bunyi berupa berupa Membranofon. Cara menggunakan alat musik ini yaitu
dengan cara menepukan dengan tangan pada bagian area gendang yag lunak.
Ganda/Kanda
Ganda atau Kanda
merupakan nama alat musik pukul yang biasa kita kenal dengan gendang yang
mempunyai dua buah kulit menutupi kedua sisinya. Hampir semua pemuda maupun
anak anak dapat bermain Ganda.
Ganda yaitu alat
musik tradisional yang berasal dari Sulawesi juga disebut dengan nama “Kanda”.
Alat musik ini merupakan jenis alat musik pukul seperti gendang namun memiliki
ukuran lebih kecil dan lebih ramping dibanding dengan Gendang Jawa.
Ganda ini juga
mempunyai bunyi yang hampir sama dengan gendang kecil yang berasal dari
provinsi lainnya. Cara memainkan alat musik ini tidak sulit, cukup dengan
memukul bagian kulit di ujung kayunya saja.
Karinding
Karinding
merupakan salah satu alat musik tradisional Indonesia yang cara
memainkannya disentil oleh ujung telunjuk sambil ditempel di bibir. Alat
musik ini termasuk dalam jenis lamelafon atau idiofon.
Biasanya dibuat dari bahan pelepah aren atau dari bambu.Karinding saat
ini terbanyak dilestarikan oleh suku Sunda, menurut bahasa Karinding
dari kata rinding yang dari bahasa jawa yang berarti bising. bila di
sunda sebagai alat musik, di jawa sebagai musik pengusir hama yang suka
merusak sawah. Karinding yaitu alat buat mengusir hama di sawah. Suara
yang dihasilkan dari getaran jarum karinding biasanya bersuara rendah
low decible. Suaranya dihasilkan dari gesekan pegangan karinding dan
ujung jari yang ditepuk-tepakkan. Suara yang keluar biasanya terdengar
seperti suara wereng, belalang, jangkrik, burung, dan lain-lain. Yang
zaman sekarang dikenal dengan istilah ultrasonik
No comments:
Post a Comment